Karakteristik kode akun
a. Luwes, mudah disisipkan bila terdapat penambahan akun baru
b. Sederhana, sesuai dengan tujuan akun” mudah dimengerti”
c. Setiap akun mempunyai kode masing-masing
d. Penempatan atau urutan akun sesuai dengan akun Rill(akun neraca/ akun tetap) dan Nominal (akun R/l atau akun sementara)
Penggolongan kode akun
Kode Akun dapat digolongkan menjadi empat golongan, antara lain sebagai berikut:
1. Desimal, yaitu pemberian kode akun dengan menggunakan angka nol (0) sampai Sembilan (9).
1. Desimal, yaitu pemberian kode akun dengan menggunakan angka nol (0) sampai Sembilan (9).
Contoh - KAS kode akunnya 0 atau 1
- MESIN kode akunnya 10 atau 11
2. Numerial, yaitu pemberian kode akun dengan memberikan kode berupa angka pada kelompok, golongan, dan jenis akun tersebut.
Contoh : - KAS kode akunnya 1.1.1 atau 1.0.1
- MESIN kode akunya 1.2.5 atau 1.1.5
3. Mnemonik, yaitu pemberian kode akun dengan menggunakan huruf
Contoh : - KAS kode akunnya A.a.a atau H.L.kas
- MESIN kode akunnya A.b.e atau H.T.mesin
4. Kombinasi, yaitu pemberian kode akun dengan menggunakan angka dan huruf
Contoh : - KAS kode akunya 1.1.a atau 1.1.kas atau A.a.1 atau H.L.1
- MESIN kode akunya 1.2.e atau 1.2.mesin atau A.b.5 atau H.T.5
Dari empat golongan akun diatas, dalam postingan ini akan dibahas lebih lanjut penggolongan akun
secara Numerial. Penggolongan akun secara numerial ini merupakan
penggolongan yang sering digunakan dalam praktik akuntansi baik
perusahaan jasa, perusahaan dagang maupun perusahaan manufaktur.
Penggolongan akun secara numerial secara teknis dapat dilihat pada gambar berikut ini:

Untuk memperjelas pemahaman saudara silahkan lihat tabel tentang kode akun berikut ini:
0 komentar:
Posting Komentar